16 March 2009

I'm The Biggest Loser!!



Have you ever watched this reality show ?! This is really rock your world !! Sudah lama aku pengen nonton acara ini. Tapi di Indonesia, tidak pernah ada station tv yg mau menyiarkan. Boro boro nyiarin ini, mending juga bikin sinetron yg isinya anak kecil-kecil udah pacaran. ( Benci banget deh ama tv kita sekarang ini, isinya dari pagi-malam, cuma berita, gosip, sinetron, sinetron, dan sinetron ). Parah deh. Back to the topic, akhirnya demi bisa nonton acara ini, aku masang indovision di kamarku. Dan acara yg sudah lama ingin aku lihat, bisa aku tonton juga. Rasanya bener-bener gak rugi aku ngeluarin duit banyak, karena acara ini bener-bener membuka mataku lebar-lebar. Dan memberiku pengertian yang banyak mengenai bagaimana hidup sehat itu. Gila !! Melihat perjuangan orang-orang yang ikut acara ini untuk mencapai berat badan yang normal dan memiliki gaya hidup yang sehat, bikin aku terharu dan menangis di depan tv. Karena aku tahu dan pernah merasakan betapa beratnya perjuangan menurunkan berat badan. Waktu itu tahun 2001-2003, dimana berat badanku waktu itu 53 kg. Sebenarnya gak gemuk-gemuk banget dibanding saat ini, tapi waktu itu pacarku ( Sebut aja Nate ) pengen aku langsing. Dan dia mati-matian mengharuskan aku olahraga dan diet. Yang pada puncaknya, Nate menyuruhku lari keliling lapangan parkir didekat rumahku setiap pulang dari kencan 1 minggu 2 kali. Awalnya jangankan lari keliling lapangan. Lari 10 langkah saja, rasanya berat banget. Karena aku trauma banget sama yang namanya lari. Waktu kecil aku sering diejek-ejek sama teman-teman sekolah waktu pelajaran olahraga, karena selalu lari paling belakang. Sejak saat itu aku paling benci pelajaran lari dan olahraga. Tapi dengan dukungan Nate, aku akhirnya bisa juga berlari. Dari yang cuma disuruh lari setengah meter bolak-balik. Sampai aku bisa keliling lapangan pakir yang bisa menampung 30 mobil sebanyak 100 kali. Semua itu melalui proses yang gak mudah. Gak terhitung berapa banyak aku berlari keliling lapangan sambil menangis. Tangisan haru karena aku akhirnya bisa lari juga, bercampur tangisan bangga ( yah not bad bagi pembenci olahraga , bisa keliling lapangan 100 kali ), juga tangisan jengkel karena Nate hanya peduli dengan bentuk tubuhku. Yah begitulah...
Dan sebenernya sih aku dah tahu lama, kalo mau langsing secara sehat, berarti ya harus mengubah gaya hidup. Harus banyak makan sayur dan buah. Juga kurangin junk food dan karbohidrat. Dan olahraga. Tapi untuk memulainya, aku selalu tidak bisa ( lebih tepatnya tidak mau ). Karena aku sudah terbiasa makan junk food yang enak dan rasanya susah sekali untuk bangkit dari sofa dan mulai berolahraga.
Maka itu, waktu aku nonton acara Big Loser, aku menangis. Menangis untuk mereka dan menangis untuk aku. Menangis bangga untuk mereka, karena mereka yg jauh lebih besar dari aku aja bisa menurunkan berat mereka. Dan menangis untuk aku, karena aku sadar kalau aku akan selalu begini terus ( menjadi bola raksasa ) sepanjang hidupku sampai aku mati, kalau aku tidak mau melakukan 1 hal. Cukup 1 hal saja. Bangkit dari sofamu, Lisa !! BANGKIT !!
That's why, aku bikin blog sendiri untuk merekam semua catatan tentang perjalananku menuju The New Me !! Kalo mau mengikuti, klik aja lisa-biggest-loser.blogspot.com

1 comment:

afu said...

ya...bangkit dan terbanglah. Orang memang harus punya mimpi dan visi, setelah itu kerja keras. Cia yo.. Ditunggu keberhasilannya.